Here I'm

Di sini tempat aku mencurahkan semua isi hati dan pikiran..

Kamis, 02 September 2010

Jika Ga Ada Bos..

Tenang, damai.. Dalam 2 hari ini, itulah yang kurasakan saat berada di kantor. Ada yang berbeda memang. Jika hari-hari biasa, para bos terlihat begitu sibuk, hingga membuatku ikut "kemrungsung". Itu bahasa jawa, kalo ditranslate ke bahasa Indonesia kira2 artinya hati tidak tenang :D
Jika bos ga ada, bukan brarti aku bisa nyantai sepanjang hari. Pekerjaan tetap ada, tapi aku bisa selesaikan semuanya dengan penuh ketenangan, dan akhirnya selesai lebih cepat dr biasanya. Dan di sinilah aku sekarang, mengisi waktu luang (hehehe.. korupsi waktu).
Aku jadi berfikir, tekanan2 yang diberikan oleh para bos justru sebenarnya membuat kualitas pekerjaan menjadi kurang bagus. Jadi kenapa sih, ga mereka biarkan org2 kecil spt aku ini bekerja dengan tenang, tanpa tekanan. Hmmm, betapa nyamannya suasana pekerjaan spt itu.
Tapi sebenarnya, apa ya yang ada dalam pikiran para bos itu, hingga menyebabkan mereka sangat tertekan dan menularkan tekanan itu pada bawahannya? Apakah karena kurangnya kepasrahan pada Sang Kreator kehidupan? Sehingga setiap masalah yang datang selalu ditanggapi sebagai ancaman buat kehidupan mereka?Mungkin saja. Wallahu alam bishowab. Tapi aku sangat merindukan pemimpin yang memiliki kesabaran dan kepasrahan yang tinggi pada Illah nya. Sehingga kedamaian bisa aku rasakan sepanjang menunaikan kewajibanku saat di kantor.. Apakah ini hanya akan menjadi sebuah mimpi? Sekali lagi Wallahu alam bishowab.

Rabu, 01 September 2010

Rindu..


Beberapa terakhir ini, langkahku terasa begitu berat. Kenapa Allah tidak mengabulkan doaku? Padahal aku hanya ingin anak2ku sehat. Bukan sesuatu yang egois kan? Tapi kenapa seakan akan Allah enggan Mengabulkan doaku? Awalnya ada kemarahan di hatiku. Kecewa, karena seolah-olah Allah begitu "pelit" dan tak peduli padaku. Tapi aku harus berfikir lagi. Itu semua bukan sifat Allah. Jadi jangan2 ada yang salah dengan doaku. Atau justru dengan diriku.
Sudah lama memang aku tak bercengkrama dengan-Nya. Mungkin itu jawabannya. Mungkin Allah Rindu mendengar tangisanku ketika bersimpuh dalam PelukanNya. Sesuatu yang jarang aku lakukan setelah bekerja. Ya Allah, begitu egoisnya hambamu ini ternyata. Hanya selalu meminta, tapi tanpa kesungguhan dan kerendahan hati di hadapanMu. Walaupun Engkau Tak Butuh dicintai hambaMu, krn engkau adalah Pemilik cinta, tapi harusnya aku sadar bahwa Engkau akan Merasa senang ketika dicintai hambaMu. Ya Allah, ampuni hambaMu ini, yang hampir tak pernah lagi mengharapkan PelukanMu, padahal hamba sangat butuh PelukanMu. Hamba Rindu dipelukMu, berbagi semua beban kehidupan ini...